15fUkKsZVT9yDgBv50vtln5Ad8Y63wPOAJoCaduz
Bookmark

Kewajiban dan ketentuan yang berlaku di lingkungan Karate


( Indonesia )

1. Pakaian karate (Karate-gi) harus berwarna putih dan tidak dibenarkan 
mamakai pakaian karate yang bercorak warna lain. Murid harus selalu 
menjaga dirinya dan segala perlengkapan latihan, antara lain ; Karate-gi,
pelindung kaki, dan sarung tangan dalam keadan bersih dan tidak bau.

2. Hanya karate-gi bersih yang dikenakan dan jangan berkesan jorok. Karate-
gi yang robek harus segera dijahit kembali. Membiarkan perlengkapan

latihan dan karate-gi kusut secara terus menerus, memberi kesan tidak 
bersemangat.

3. Panjang lengan karate-gi tidak boleh menutupi pergelangan tangan dan 
harus menutupi siku, tidak dibenarkan dilipat.

4. Panjang celana karate-gi tidak boleh menutupi pergelangan kaki dan harus 
menutupi lutut, tidak dibenarkan dilipat.

5. Badge perguruan harus dan wajib dipasang di dada sebelah kiri sebagai 
identitas organisasi dan memasang badge FORKI di dada sebelah kanan.

6. Pada acara-acara khusus seperti PON, PORDA atau kejuaraan antar 
perguruan tinggi dibenarkan mamakai lambang daerah/departemen/instansi 
sebagai pangganti lambang perguruan di dada sebelah kiri.

7. Pemakaian sabuk karate harus sesuai dengan ketentuan yang telah 
ditetapkan dewan guru perguruan tentang tingkat kyu dan warna sabuk.

8. Panjang ujung sabuk karate setelah diikatkan di pinggang tidak boleh 
melebihi atau melampaui lutut. 

9. Setiap anggota karate baik pelatih maupun atlit harus berpakaian karate
selama mengikuti latihan karate, tanpa pakaian karate tidak dibenarkan 
melatih maupun mengikuti latihan karate.

10. Jangan membetulkan karate-gi atau letak sabuk karate/obi selama latihan 
sebelum diijinkan pelatih. Apabila mau membetulkan karate-gi/obi, lakukan 
dengan cepat dan tidak berisik sambil menghadap ke belakang.

11.Para murid dilarang meninggalkan dojo tanpa ijin dari pelatih. Bila ada hal 
yang mendesak dan harus berangkat dengan segera, lakukan dengan sikap 
sopan dan jelaskan keperluannya dengan cepat.

12. Untuk menghindari kemungkinan cedera, para murid dilarang mengenakan 
perhiasan, jam tangan atau perhiasan lain yang tajam selama latihan,
kacamata berukuran diperkenankan, tetapi selama Kumite, sebaiknya 
dilepaskan atau menggunakan kontak lensa.

13.Secara tradisi, dojo adalah tempat yang dihormati, dianggap suci, oleh 
karena itu para murid seharusnya tidak mengenakan topi atau sejenisnya 
atau menggunakan bahasa kotor di lingkungan sekolah karate dan dojo. 
Juga jangan mengenakan sepatu/sandal memasuki areal dojo. Tidak ada 
makanan, minuman dan rokok yang diijinkan di sekitar lingkungan perguruan 
karate.

14.Para murid harus selalu ikut membantu menjaga dan membersihkan dojo
sebagai tempat yang khusus dan disayangi sebelum dan setelah selesai 
latihan.

15. Cara memberikan latihan karate diperagakan langsung (praktek) dan bukan 
diberikan dengan cara tertulis.

16. Materi latihan pada olah raga beladiri karate hanya satu macam yang dibagi 
dalam (3) tiga bagian, yaitu:
a. Gerakan Dasar (Kihon)
b. Pertarungan/perkelahian (Kumite)
c. Jurus (Kata).
Yang ketiganya merupakan satu kesatuan yang tidak dapat dipisahkan.


( English ) 

1. Karate clothing (Karate-gi) must be white and not justified

wearing other colored karate clothes. Students must always

take care of himself and all training equipment, among others; Karate-gi,

gaiters, and gloves in a clean and odorless state.


2. Only clean karate-gi is worn and don't impress dirty. Karate-

torn gi must be immediately sewn back. Allowing equipment


practice and karate-gi tangled continuously, giving the impression no

excited about.


3. The length of the karate-gi arm may not cover the wrist and

must cover the elbows, not just folded.


4. Karate-gi trousers should not cover ankles and should

cover the knee, not just folded.


5. The college badge must and must be placed on the left chest as

identity the organization and put a FORKI badge on the right hand chest.


6. On special occasions such as PON, PORDA or inter championship

universities are justified using regional symbols / departments / agencies

as a substitute for the college symbol on the left chest.


7. The use of karate belts must be in accordance with the provisions that have been

established a college teacher board about the level of kyu and belt colors.


8. The end of the karate belt after being fastened to the waist should not be

exceeds or exceeds the knee.


9. Every karate member, both coaches and athletes, must dress in karate

during karate training, without karate clothing is not justified

train or follow karate training.


10. Don't correct karate-gi or the location of the karate / obi belt during training

before the coach's permission. If you want to correct karate-gi / obi, do it

quickly and not noisy while facing back.


11. Students are prohibited from leaving the dojo without permission from the trainer. If there are things

which is urgent and must leave immediately, do it with attitude

be polite and explain their needs quickly.


12. To avoid possible injury, students are prohibited from wearing

jewelry, watches or other sharp jewelry during training,

Sized eyeglasses are allowed, but during Kumite, it is preferable

released or using contact lenses.


13. By tradition, the dojo is a place that is respected, considered sacred, by

therefore students should not wear hats or the like

or use foul language in the karate and dojo school environment.

Also don't wear shoes / sandals entering the dojo area. There is no

food, drinks and cigarettes are permitted around the school environment

karate.


14. Students should always help to maintain and clean the dojo

as a special and cherished place before and after completion

practice.



15. How to give karate exercises directly (practice) and not

given in writing.


16. Only one type of training material in karate martial arts is shared

in (3) three parts, namely:

a. Basic Movement (Kihon)

b. Fighting / fighting (Kumite)

c. Kick (Word).

The three of them are a unity that cannot be separated.